Jumat, Mei 3, 2024
BerandaFaktaSoroti Kasus Anggota KPPS di Pemilu 2019, Agin : Petugas KPPS 2024...

Soroti Kasus Anggota KPPS di Pemilu 2019, Agin : Petugas KPPS 2024 Perlu Perlindungan

BANDUNG – Wakil Ketua DPRD Jawa Barat (Jabar) Ade Ginanjar menyoroti pentingnya antisipasi terhadap kasus sakit dan gugurnya petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Pemilu 2019 silam.

Pasalnya, Pemilu 2024 yang semakin dekat, legislator Partai Golkar ini berharap kejadian tersebut tidak terulang lagi khususnya di 27 Kota Kabupaten di Jabar.

“Pada Pemilu 2019, ada 894 petugas KPPS yang meninggal dunia dan 5.175 petugas yang sakit saat bertugas, hal ini tentunya harus menjadi cerminan dan perlu langkah antisipasi pada Pemilu 2024 nanti,” katanya. Selasa (16/1/24).

Menurut Ade Ginanjar, perlunya proteksi BPJS Ketenagakerjaan untuk seluruh panitia pelaksana Pemilu hingga tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS), hal ini guna memberikan jaminan negara terhadap para petugas KPPS.

“Sebaiknya memang semua panitia pelaksana Pemilu sampai ke level TPS mendapatkan proteksi BPJS Ketenagakerjaan, banyak petugas KPPS yang gugur karena kelelahan,” ujarnya.

Proteksi ini menjadi langkah awal untuk memberikan perlindungan kesehatan secara menyeluruh, meskipun Pemilu 2024 didukung dengan sistem digital, seperti Sistem Informasi Rekapitulasi Suara (Sirekap)

“Pentingnya mengantisipasi sakit berkepanjangan atau kelelahan petugas KPPS, untuk itu saya berharap tidak ada lagi korban jiwa dan menekankan perlunya skrining kesehatan sebagai langkah awal perlindungan,” pungkasnya.*

 

RELATED ARTICLES
- Advertisment -                

Most Popular

Recent Comments