BerandaJawa BaratCirebon RayaDiduga, PDAM Kuningan dan PDAM Indramayu Kerjasama Dengan Perusahaan Siluman

Diduga, PDAM Kuningan dan PDAM Indramayu Kerjasama Dengan Perusahaan Siluman

INAPOS, CIREBON, – Proyek Miliyaran pemasangan pipa air bersih milik dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yaitu PDAM Kuningan dan PDAM Indramayu, diduga bekerjasama dengan perusahaan (PT) siluman.Dugaan ini karena PT pelaksana pekerjaan tersebut yaitu PT. Nol Dua Sembilan (PT.029) tidak diketahui alamat kantor atau keberadaannya.

Berdasarkan hasil penelusuran redaksi beberapa waktu lalu, keberadaan PT tersebut belum juga ditemukan.

Dari hasil wawancara dengan pihak PDAM Tirta Kamuning yang merupakan BUMD milik Pemda Kuningan, didapat informasi bahwa PT. 029 beralamat di Cikalahang. Namun saat redaksi melakukan penelusuran hingga ke Pemdes Cikalahang, didesa tersebut tidak ada nama PT tersebut.

Baca berita sebelumnya : Proyek pembangunan SPAM Kuningan-Indramayu Tanggungjawab Investor

Menyikapi hal ini, Ketua Markas Cabang (Macab) Laskar Merah Putih (LMP) Kab. Cirebon menyampaikan bahwa PT. 029 harus bertanggungjawab penuh terhadap terganggunya kegiatan para petani di wilayah tersebut.

Rangga, Ketua LMP Cirebon Kabupaten

“Jika demikian keadaannya, PT tersebut harus bertanggungjawab dan harus segera memperbaiki kerusakan dari efek proyek tersebut yang infonya telah berjalan lama, ” papar R.Rangga.W selaku Ketua LMP Kab. Cirebon kepada Inapos, Senin (29/4/2024).

Rangga menambahkan bahwa pihak PDAM baik dari Indramayu dan Kuningan harus memanggil perusahaan tersebut.

“Pihak PDAM pun harus turun tangan dan jangan lempar tanggungjawab. Pihak PG Rajawali pun yang katanya tanah tersebut merupakan aset mereka, harus menegur pelaksana proyek, jangan hanya diam. Kasihan juga masyarakat petani yang cukup terganggu dengan adanya proyek tersebut, ” tambah Rangga.

Rangga pun menyampaikan bahwa pihaknya akan segera turun kelokasi dan jika pihak terkait masih diam tanpa melakukan tindakan, LMP Kab. Cirebon akan melakukan aksi.

“Kami akan segera melihat dan mendegar kembali keluhan warga Junjang. Jika pihak PT masih budeg, ya terpaksa kami akan mengambil langkah karena wilayah tersebut masih wilayah Kab. Cirebonyang merupakan wilayah LMP Kab. Cirebon, ” tutup Rangga.

Sampai berita ini diturunkan, pihak PT. 029 belum bisa dikonfirmasi. (Cep’s)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments