BerandaEkonomiOJK Cirebon Dorong Literasi dan Inklusi Keuangan di Kalangan Pelajar melalui Edukasi...

OJK Cirebon Dorong Literasi dan Inklusi Keuangan di Kalangan Pelajar melalui Edukasi Pasar Modal

INAPOS – KOTA CIREBON.- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon bersama seluruh pemangku kepentingan terus memperkuat upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan, khususnya di bidang Pasar Modal, kepada pelajar dan mahasiswa.

Langkah ini bertujuan menumbuhkan kesadaran menabung dan berinvestasi untuk masa depan yang lebih cerah.

Dalam puncak acara Hari Indonesia Menabung (HIM) Tahun 2024 dengan tema “Ngobrol Investasi yang Cuan, Aman, dan Damai (ROTI CANAI)”, yang berbarengan dengan Pekan QRIS Nasional 2024 di Kantor Bank Indonesia Perwakilan Cirebon.

Kepala OJK Cirebon, Agus Muntholib, menekankan pentingnya edukasi keuangan untuk generasi muda.

“OJK Cirebon secara konsisten melakukan edukasi guna meningkatkan literasi keuangan, sehingga generasi muda memahami manfaat dan risiko produk serta layanan keuangan. Dengan demikian, mereka dapat menjadi konsumen yang cerdas dan memanfaatkan layanan keuangan untuk menciptakan nilai tambah,” ujar Agus pada Senin (13/8/24).

Sejak awal tahun hingga pertengahan Agustus 2024, OJK Cirebon telah melaksanakan 57 kegiatan edukasi dengan 20.114 peserta dari wilayah Ciayumajakuning. Inklusi keuangan melalui pembukaan rekening Simpanan Pelajar (SimPel) pada Semester 2 tahun 2024 mencatatkan 1.329.286 rekening baru dengan total nominal Rp294,54 miliar.

Agus juga menyoroti tantangan generasi muda di era digitalisasi keuangan yang pesat dan arus informasi yang sangat terbuka. OJK berkomitmen terus mengedukasi generasi muda agar tidak terjebak dalam skema investasi ilegal dan judi online yang semakin marak.

“Kami akan terus memberantas entitas ilegal, termasuk pinjaman online dan investasi ilegal, melalui sinergi dengan Anggota SATGAS PASTI serta SATGAS Pemberantasan Perjudian Daring,” tambahnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Anton Pitono, dan Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia Jawa Barat, Achmad Dirgantara, serta lebih dari 200 pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi terkait investasi di Ciayumajakuning.

Bank Indonesia melalui Anton Pitono menyatakan komitmennya dalam mendukung keuangan inklusif serta inovasi sistem pembayaran digital, seperti QRIS.

“Ini sebagai bagian dari upaya memajukan ekonomi dan keuangan digital di Indonesia,” jelasnya.

Ke depan, OJK Cirebon akan terus berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan demi kesejahteraan masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat penting, termasuk Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Anton Pitono, dan Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia Jawa Barat, Achmad Dirgantara, pelajar dan mahasiswa yang tergabung dalam organisasi terkait investasi di Ciayumajakuning. (Kris)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments