Kamis, Maret 28, 2024
BerandaNusantaraMenag Hadiri Rakornas dan Anugerah Gerakan Nasional Revolusi Mental

Menag Hadiri Rakornas dan Anugerah Gerakan Nasional Revolusi Mental

JAKARTA.- Menteri Agama Fachrul Razi menghadiri Rakornas dan Anugerah Revolusi Mental 2019, di Auditorium BJ. Habibie lantai. 3 BPPT, Jakarta, Sabtu (21/12/19).

Gelaran ini diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia dengan mengundang beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju, seperti Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Selain itu, undangan juga hadir dari perwalilan Pimpinan Lembaga negara, Perwakilan Kementerian/Lembaga, Gubernur se-Indonesia, Koordinator Program Gerakan Revolusi Mental, Gugus Tugas Nasional Revolusi Mental, Asosiasi Usaha, Organisasi Kemasyarakatan, Organisasi Keagamaan, Para Kepala Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi, serta penerima Anugerah Revolusi Menteal tahun 2019.

Acara yang mengudang sebanyak 265 peserta ini berlangsung cukup meriah diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Do’a dan dilanjutkan penampilan Tarian Nusantara.

Menko PMK Muhadjir Effendy dalam sambutannya menyampaikan bahwa Revolusi Mental adalah gerakan kebudayaan yang hadir untuk memperbaiki dan membangun karakter bangsa Indonesia dit tengah berbagai persoalan bangsa dengan menginternalisasi nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong dalam sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Dukungan implementasi Revolusi Mental ini tertuang dalam Instruksi Presiden nomor 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM),” kata Muhadjir Effendy.

Disampaikan Muhadjir, GNRM ini juga merupakan gerakan atau aktivitas kasat mata maupun tidak dan sifatnya massif dengan target pada perubahan mental, cara pandang, bersikap dan bertindak.

“Tentunya perubahan yang tidak baik menjadi baik, yang sudah baik menjadi lebih baik. Dalam Islam disebut dengan hijrah. Dan ini menjadi langkah awal untuk perubahan-perubahan dan kemajuan Bangsa Indonesia di masa mendatang,” kata Muhadjir.

Muhadjir juga menyampaikan dalam lima tahun pelaksanaan GNRM sesuai amanat Inpres, telah memberikan pengaruh perubahan yang dapat dirasakan oleh masyarakat Indonesia. Sebagai bentuk apresiasi, penghargaan dan penghormatan dari berbagai aksi nyata dan inisiatif semua agen perubahan cerminan GNRM di seluruh pelosok nusantara maka diberikan Anugerah Revolusi Mental 2019.

Acara ini sebagai bentuk peneguhan dan penghargaan kepada pelaku atau agen perubahan gerakan revolusi mental untuk dijadikan teladan dan benchmarking best practice. Dan juga untuk memberikan ruang sosialisasi pengalaman praktis sebagai seorang teladan (best practice) serta mendorong seluruh elemen masyarakat untuk melakukan perubahan dan bergerak secara simultan, integral, dan sistematik menyentuh seluruh elemen bangsa untuk mendorong terjadinya perubahan positif secara komprehensif dalam mewujudkan kehidupan berbangsa dan bernegara. (*)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -        

Most Popular

Recent Comments