BerandaNasionalKarnaval Pelajar Meriahkan Hari Anak Nasional 2024 di Cirebon, Kampanyekan Anti Perundungan...

Karnaval Pelajar Meriahkan Hari Anak Nasional 2024 di Cirebon, Kampanyekan Anti Perundungan dan Kekerasan

INAPOS – KAB CIREBON.- Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional tahun 2024, Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Cirebon bersama dengan Polresta Cirebon menggelar karnaval pelajar.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengkampanyekan anti perundungan (bullying) dan kekerasan terhadap anak.

Acara tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Cirebon dan Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamenaker) Afriansyah Noor. Ribuan siswa dari berbagai tingkat pendidikan, mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA), turut serta dalam karnaval ini.

Karnaval dimulai dari halaman Mapolresta Cirebon dan para peserta berjalan kaki menuju Hutan Kota Sumber dengan membawa atribut dan tulisan beragam yang mengkampanyekan anti bullying dan stop kekerasan terhadap anak.

Ketua KPAID Kabupaten Cirebon, Hj. Fifi Sofiah, mengungkapkan bahwa sekitar 6000 anak ikut serta dalam kampanye ini. Selain karnaval, panitia juga mengadakan berbagai perlombaan untuk para peserta.

“Kami juga menggelar lomba menggambar dan mewarnai, serta lomba menari,” tutur Fifi usai pelaksanaan karnaval pelajar di Hutan Kota Sumber Kabupaten Cirebon, Selasa (30/7/24).

Fifi berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran orang tua akan hak-hak anak dan menjadi motivasi bagi Pemerintah Daerah untuk terus meningkatkan perlindungan dan pemenuhan hak anak-anak di Kabupaten Cirebon.

“Mudah-mudahan tidak ada lagi aksi bullying di sekolah ataupun di lingkungan anak-anak. Semoga juga tidak lagi terjadi kekerasan terhadap anak. Ini merupakan tanggung jawab bersama yang harus kita jaga dan lindungi,” kata Fifi.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, menyatakan dukungan penuh Polresta Cirebon terhadap semua pihak yang peduli pada anak-anak, khususnya di Kabupaten Cirebon.

“Kita harus bersatu untuk menjaga agar anak-anak tidak menjadi korban kejahatan. Ini adalah tanggung jawab bersama,” katanya.

Kapolresta menekankan pentingnya peran aktif dari semua pihak, termasuk orang tua, guru, serta seluruh komponen masyarakat Cirebon, agar setiap anak dapat tumbuh dan meraih cita-cita tanpa rasa takut atau terhambat oleh kekerasan.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini. Ini adalah bukti nyata bahwa Cirebon bersatu dalam melindungi generasi penerus bangsa dari segala bentuk ancaman,” ujarnya.

Wamenaker RI, Ir. Afriansyah Noor, juga turut mendukung kampanye ini dengan mengajak masyarakat untuk mencegah eksploitasi anak. Pemerintah sedang menyusun peta jalan untuk mensosialisasikan larangan mempekerjakan anak di bawah umur, terutama dalam pekerjaan berisiko tinggi.

“Banyak anak di Indonesia yang seharusnya hidup bahagia, tetapi karena masalah ekonomi, mereka terpaksa bekerja,” ujarnya.

Afriansyah mengajak semua pihak untuk melindungi anak-anak dari kekerasan dan menekankan pentingnya peran orang tua dalam memberikan kasih sayang dan perhatian kepada anak-anak.

“Anak-anak ini adalah penerus kita dan akan melanjutkan perjuangan menuju Indonesia Emas 2045,” pungkasnya. (Kris)

 

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

Translate ยป