BerandaEkonomiHari Koperasi ke-77, PJ Wali Kota Cirebon Dorong Peran Strategis Koperasi dalam...

Hari Koperasi ke-77, PJ Wali Kota Cirebon Dorong Peran Strategis Koperasi dalam Ekonomi Mikro

KOTA CIREBON.- Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon memimpin upacara peringatan Hari Koperasi ke-77 tahun 2024 di Halaman Balai Kota Cirebon, Senin (15/7/24).

Mengusung tema “Koperasi Sebagai Ekosistem untuk Konsolidasi, Akselerasi, dan Eskalasi Ekonomi Mikro dan Kecil,” acara ini menegaskan peran strategis koperasi dalam mengantarkan Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.

Dalam amanatnya, Pj Wali Kota membacakan pidato Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki. Disebutkan bahwa lebih dari 99 persen pelaku usaha di Tanah Air adalah Usaha Mikro.

Usaha Mikro ini merupakan bagian terbesar dari pelaku usaha yang belum mendapatkan akses pembiayaan formal, inovasi, dan teknologi, serta paling rentan terhadap perubahan lingkungan.

“Di sinilah peran koperasi menjadi sangat penting guna melengkapi ekosistem usaha rakyat agar dapat tumbuh, dari usaha mikro ke usaha kecil, usaha kecil ke usaha menengah, dan terhubung ke dalam rantai pasok industri nasional,” ujar Pj Wali Kota.

Pj Wali Kota menambahkan bahwa koperasi telah menjadi solusi pembiayaan mikro yang paling banyak diakses oleh rumah tangga di Indonesia (4,25%) setelah Bank Umum selain Kredit Usaha Rakyat (KUR) (4,95%).

Bahkan, di sektor pertanian dan perdesaan, koperasi telah menjadi lembaga keuangan utama dalam pemenuhan pembiayaan usaha. Solusi ini terus diperbesar melalui penguatan Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) dengan mematok 100% dari pembiayaannya untuk koperasi.

“Saya berharap koperasi di Kota Cirebon bisa lebih berperan, menguatkan fungsi intermediasinya untuk keseimbangan antara kegiatan menerima dan menyalurkan dana ke masyarakat demi kesejahteraan bersama,” harapnya.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian (DKUKMPP) Kota Cirebon, H. Iing Daiman, S.I.P., M.Si., menyatakan bahwa saat ini terdapat 412 koperasi di Kota Cirebon, dengan 270 di antaranya aktif. Jumlah ini lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya.

Untuk mempermudah pengelola koperasi dalam menyusun dan melaporkan laporan tahunan, DKUKMPP telah meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Koperasi dan UKM (Sikoper-UKM). Sikoper-UKM sudah diluncurkan sejak tahun lalu dan penerapannya terus dimaksimalkan pada tahun 2024.

“DKUKMPP mendorong agar koperasi-koperasi di Kota Cirebon menjadi koperasi yang sehat dan bisa menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) tepat waktu. Kami juga menyediakan help desk untuk pegiat koperasi bisa konsultasi dan komunikasi,” tuturnya.

Pj Wali Kota mendapatkan apresiasi dari Pj Gubernur Jawa Barat atas peran aktifnya dalam mendorong perkembangan koperasi dan mendukung kemajuan perkoperasian di Jawa Barat. (Kris)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

Most Popular

Recent Comments

Translate ยป