Beranda blog Halaman 30

LSK Bitung Peduli Masalah Sosial

0

Kota Bitung- Masalah sosial  sudah patutnya mendapat perhatian semua elemen, tidak saja dari Pemerintah Daerah, seperti dilakukan Lembaga Sosial Keanggotaan (LSK, Red) di Kota Bitung

Demikian penuturan Ketua, Yaksen Mesak, S.Th saat ditemui wartawan di kantornya.

Beberapa kegiatan yang sifatnya masalah sosial sudah kami lakukan seperti kunjungan ke panti asuhan yang dihuni kaum disabilitas  dan kunjungan sosial lainnya.  Saat ini peduli korban banjir di Gorontalo.

LSK sendiri sesuai badan hukum berada dibawah naungan Koperasi Tri Sentosa Bersama (TSB, red).  Di Sulawesi Utara ada dua kantor Koperasi yakni di Manado dan di Bitung, dengan begitu LSK pun ada dua.

Awalnya, LSK dibentuk kekhususan untuk karyawan dan karyawati koperasi dalam memproteksi hal hal tak terduga dalam kehidupan bermasyarakat.

Semisal, untuk dana duka, dana sakit dan lainnya yang sifatnya penting dan butuh bantuan dadakan. Teknisnya begitu sejak awal. Selanjutnya kami coba peduli orang sekitar.

Terpisah pimpinan, Sapril Palamani yang ditemui di sela sela kegiatan galang  dana menambahkan kalau, kegiatan sosial dari LSK  bukan pertama kali, susah sering hanya tidak terpublikasi.

“Lebih khusus LSK Manado sering giat sosial,’ ungkap Sapril.

Dirinya pun sangat mengapresiasi partisipasi masyarakat baik di Kota Bitung dan Kota Manado. Begitu juga dengan dukungan pemerintah setempat. Juga buat teman teman LSK dan karyawan koperasi yang sangat antusias. (Oni)

Rutan Cipinang Ikuti Wisuda Purnabakti Pengayoman, Hargai Dedikasi 16 Tahun Namin Sudiar

0
Kepala Rutan Kelas I Cipinang Sukarno Ali pimpin wisuda purnabakti. Kris

INAPOS, JAKARTA.- Menjelang peringatan Hari Pengayoman ke-79, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Cipinang turut serta dalam acara Wisuda Purnabakti Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM RI yang digelar secara daring pada Selasa (13/8/24).

KAI Daop 2 Bandung Hadirkan Drinking Water Station di Dua Stasiun, Dukung Pengurangan Botol Plastik

0

INAPOS – BANDUNG.- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung terus berinovasi dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan dengan menghadirkan drinking water station di Stasiun Bandung dan Stasiun Kiaracondong sejak Juli 2023.

Viral Polantas Pungli, Berujung di Nonaktifkan

0

INAPOS, JAKARTA, – Viral di media sosial yang menampilkan aksi pungutan liar (pungli) polisi lalu lintas (Polantas) terhadap sopir mobil bak terbuka atau pickup.

Simpati Gorontalo, TSB Bitung Galang Dana

0

INAPOS, KOTA BITUNG – Berlokasi di jalan protokoler Pasar Girian dilakukan penggalangan dana bagi korban banjir di Propinsi Gorontalo oleh sejumlah orang yang tergabung dalam Koperasi Tri Sentosa Bersama (TSB, red).

Jokowi Sebut Istana Negara Jakarta dan Bogor Berbau Kolonial

0

INAPOS, JAKARTA,- Istana Kepresidenan di Jakarta dan Bogor yang merupakan bekas warisan zaman Belanda dan berbau kolonial. Demikian Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung istana kepresidenan tersebut dalam video yang diunggah kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (13/8).

Ratusan Rumah di Manggarai Dilalap Si Jago Merah

0

INAPOS, JAKARTA,- Si jago merah melalap ratusan rumah di permukiman padat penduduk di Kampung Bali Matraman, Manggarai, Jakarta Selatan pada Selasa (13/8/2024) pukul 02.30 WIB.

OJK Cirebon Dorong Literasi dan Inklusi Keuangan di Kalangan Pelajar melalui Edukasi Pasar Modal

0
Kepala OJK Cirebon, Agus Muntholib pada puncak acara Hari Indonesia Menabung (HIM) Tahun 2024. Kris

INAPOS – KOTA CIREBON.- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon bersama seluruh pemangku kepentingan terus memperkuat upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan, khususnya di bidang Pasar Modal, kepada pelajar dan mahasiswa.

Polisi Tetapkan Eks Pegawai BPOM Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

0

Inapos.com, Jakarta – Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim menetapkan eks pegawai Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) inisial SD sebagai tersangka dugaan pemerasan dan gratifikasi terhadap direktur PT AOBI berinisial FK senilai Rp 3,49 miliar.

Wakil Direktur Tindak Pidana Korupsi (Wadirtipikor) Bareskrim Polri Kombes Pol Arief Adiharsa mengatakan, tindak pidana pemerasan dan gratifikasi yang dilakukan tersangka SD dilakukan dalam kurun waktu 2021 hingga 2023.

“Pemberian uang dari FK ke SD diduga dilakukan karena adanya permintaan dari SD ke FK berulang kali,” kata Arief dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Senin (12/8/2024).

Arief merinci sejumlah uang yang diberikan FK ke SD. Diantaranya uang sejumlah Rp 1 miliar untuk penggulingan Kepala BPOM, uang Rp 967 juta diterima SD melalui rekening lain atas nama DK, uang Rp 1,178 miliar ke rekening SD dan Rp 350 juta sacara tunai untuk pengurusan sidang PT AOBI oleh BPOM.

Arief menjelaskan, penetapan tersangka terhadap SD dilakukan berdasarkan fakta-fakta penyidikan, kecukupan alat bukti dan hasil gelar perkara pada 24 Juni 2024.

“Penyidik telah memeriksa 2 saksi ahli yaitu ahli pidana dan bahasa, 28 saksi yang terdiri dari 17 saksi dari BPOM, swasta 8 saksi, instansi di luar BPOM 3 saksi yaitu KPK dan 2 saksi dari perbankan,” terangnya.

Penyidik juga telah melakukan penyitaan barang bukti uang Rp 1,3 miliar dan 65 dokumen lainnya.

Terkait dugaan pemerasan dan gratifikasi yang dilakukan SD, BPOM telah melakukan pemeriksaan dan menjatuhkan sanksi atas pelanggaran disiplin terhadap SD berupa demosi dari jabatan Kepala Besar POM Bandung menjadi Pelaksana Balai Besar POM di Tarakan.

Adapun pasal yang disangkakan terhadap tersangka yakni pasal 12 huruf (e) dan atau pasal 12 B UU nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo pasal 64 ayat (1) KUHP. (Nal)

64 Orang Asli Papua menjalani Pendidikan Tamtama di SPN Polda Kalimantan Timur

0

Inapos.com, Jakarta – Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Pol Dedi Prasetyo meninjau kegiatan di SPN Polda Kalimantan Timur, Senin (12/08/2024)

Dalam arahannya kepada para siswa SPN serta Gadik dan pembina di Auditorium SPN, Irjen Pol Dedi menyampaikan bahwa para siswa harus sungguh-sungguh menjalani pendidikan.

“Kalian berada di sini untuk menjadi abdi negara dan melayani masyarakat. Jalanilah pendidikan dengan sebaik-baiknya agar nanti menjadi Polisi yang profesional. Buatlah orangtua kalian bangga,” ujar Irjen Dedi Prasetyo.

Irjen Pol Dedi Prasetyo menambahkan siswa dari Polda Papua dan Polda Barat harus membaur dengan siswa dari Polda Kaltim, begitu juga sebaliknya.

“Di sini tidak ada yang anak Papua, Papua Barat atau Kalimantan Timur. Kalian semua adalah anak-anak Indonesia yang beberapa bulan lagi akan menjadi polisi tangguh dan siap melayani masyarakat, “tambah Irjen Pol Dedi Prasetyo.

Total siswa yang menjalani pendidikan di SPN Polda Kaltim sebanyak 709 siswa. Sebanyak 83 siswa berasal dari provinsi Papua, dengan rincian 58 siswa merupakan orang asli Papua (OAP) dan 25 lagi merupakan siswa non OAP.

Polda Papua Barat juga mengirimkan 33 siswanya ke SPN Polda Kaltim, dengan rincian 8 siswa merupakan orang asli Papua barat dan 25 adalah non OAP.

Setelah penutupan pendidikan, Tamtama remaja asal Papua dan Papua Barat akan melaksanakan program magang selama satu tahun di SPN tempat mereka menjalani pendidikan dan pembentukan.

Dalam kesempatan ini, As SDM Kapolri juga meminta para siswa, Gadik dan pembina untuk memerhatikan sejumlah hal selama pendidikan dasar yakni adaptasi budaya dan lingkungan, penyertaan konteks asal daerah dalam pembelajaran, penguatan sistem Kesehatan, penguatan kemampuan dasar, program mentoring dan pembinaan serta penguatan wawasan kebangsaan.

Dedi juga berpesan kepada para pengasuh di SPN untuk tidak melakukan kekerasan baik secara fisik maupun verbal kepada siswa dan melakukan pendekatan secara humanis.

Usai memberikan arahan, Irjen Pol Dedi Prasetyo melanjutkan kegiatan dengan menanam bibit pohon klengkeng dan kegiatan penebaran benih ikan mas dan ikan nila. (Nal)